@L_saba
Graduated from Al-Azhar Univ. in Cairo (Ph.D in Tafsir al-Quran)
Sebuah tadabbur QS. al-Maidah: 20-26
- Yuk kita Tadabburi al-Maidah QS 20-26 #forbiddencountry
- Nabi Musa pernah dpt titah tuk ajak kaumnya Bani Israel memasuki Palestina,negri yg djanjikan jika mereka taat perintah.
- Musa memulai ajakannya tuk ingat nikmat-2 Allah pd mereka. Banyak dipilih sbg nabi, raja, dibebaskan dr kezhaliman, dll.
- (QS.5:21) part 1 “Kaumku, masuklah ke tanah suci yg dijanjikan Allah bagimu” jika Bani Israel taat perintah Allah dan Nabi-Nya.
- (QS.5:21) part 2 “janganlah kamu lari kebelakang (karena takut pd musuh)” larangan bersikap pengecut & hindari nikmat Allah.
- (QS.5:21) part 3 “maka kamu menjadi orang-orang yang merugi” akibat jika mereka tak taat Allah & bersikap pengecut .
- Jawaban Bani Israel, “Di dalam negeri itu ada org-org perkasa, kami tak mungkin masuk selama mereka ada di sana” (lihat QS.5: 22)
- Ada 2 org dr mrk menasehati,”Serbulah dengan melalui pintu gerbang (kota) itu, maka bila kamu memasukinya niscaya kamu kan menang”.
- Segelintir org itu adl:takut pd Allah, bertawakkal, totalitas iman, menyukuri nikmat Allah (karakter org kukuh & gigih) QS.5:23
- Bani Israel tegaskan keengganan memasuki Palestina (QS.5:24) “Kami takkan pernah memasukinya selama ada mereka (org-2 perkasa).
- Mereka menambahkan “Pergilah Anda (Musa) dan Tuhan Anda berperang sendiri. Kami duduk-duduk, menunggu saja di sini”.
- Musa berkata “Ya Tuhan,aku tdk menguasai kecuali diriku & saudaraku.Sebab itu pisahkan kami dengan orang-orang yang fasik itu” QS.5:25.
- Allah kabulkan doa Musa (QS.5:26) part 1: Palestina diharamkan bg mereka.Ada yg bilang slm 40 hari,ada yg berkata: selama-lamanya.
- Allah kabulkan doa Musa (QS.5:26) part 2: Bani Israel tersesat di padang Tih. Tak kemana-mana, berputar-putar di sana saja.
- Allah kabulkan doa Musa (QS.5:26) part 3: Allah angkat kesedihan Nabi Musa yg ditolak dakwah dan ajakannya oleh kaumnya.
- Kini berabad-abad setelah peristiwa di atas, mereka menyerbu Palestina. Bukan karena tak ada orang-orang perkasa, tapi…
- Tapi karena mereka tak diterima dimana-mana, kmd mencari dalih bahwa Palestina adalah negeri yg dijanjikan tuk mereka.
- Merekayasa klaim keberadaan kuil Sulaiman tanpa bukti dan fakta, memonopoli sebagai pewaris tunggal tanah suci.
- Segala cara dilakukan: pengusiran, penipuan, perampasan, teror, pembunuhan, pemaksaan, penghancuran dan pemutarbalikan fakta.
- Berdirilah negara rasis itu ISRAEL dgn klaim “yang berhak hidup di Palestina adalah mereka. Tanpa umat Islam dan Nasrani”.
- Pelan tapi pasti Bangsa Palestina menjadi minoritas di negerinya. Menjadi org asing di tanah mereka. Terusir & terzhalimi.
- Kafilah (yahudi) pertama yg datang ke Palestina pada tahun 1881. Sbg bangsa yg terusir dimana-mana.
- Lihatlah pemukiman yang diberikan kepada mereka dengan rasa kemanusiaan dan belas kasihan. Saat selesai dibangun.
- Kemudian tiba-tiba ada yg memberikan & mewariskan tanah pada mereka. Milik siapakah tanah itu. Siapa yg berhak memberikan?
- Sebagian mengira masalah Palestina hanya masalah tanah & tempat tinggal. Padahal akar masalahnya sangat ideologis.
- Fokusnya seolah-olah Gaza.. padahal mereka hanyalah korban. Fokus sesungguhnya adalah al-Quds (Jerussalem) yg mrk inginkan.
- Gaza = penjajahan, pembunuhan, brutalisme, premanisme, perampasan, dehumanisasi, pencitraan, dan pembersihan etnis.
- Sedangkan al-Quds = penjajahan, pendudukan, perampasan, pemutarbalikan fakta, monopoli, penistaan situs dan tanah suci.
- Gaza yg terus dihujani bom, masih ada perlawanan & terus diblow up. Saya justru menanti ada roket-roket dari al-Quds dan Tepi Barat.
- Itulah Palestina yang dulu menyatu, kini dipisahkan seolah-olah masing-masing memiliki masalah sendiri. Padahal masalahnya sama.
- Menghadapi musuh yang sama, zionisme yang diback up media, teknologi, negara, kekuatan yang orang mengira unlimited.
- Padahal mereka sangatlah lemah dengan kepengecutannya. Siapa yg teriak terlebih dahulu setelah meletusnya perang?
- Siapakah yang main klaim terlebih dulu dengan mengatakan bahwa “Kami berhak untuk membela diri” Dari siapa & mengapa?
- Kemudian bermunculan dukungan-dukungan politis dan media yang membujuk untuk berdamai dan mengalah demi mereka.
- Itulah sepenggal kepengecutan dari bangsa yang pernah dijanjikan tanah Palestina tapi menolak dan tegaskan menolak.
- Kini mereka menghuninya dgn harga darah & air mata Palestina, seolah-olah menyeru, “Ini negeri yg dijanjikan bukan yg diharamkan”.
- Padahal tertulis dalam al-Quran bahwa Palestina adalah negeri yang diharamkan bagi mereka, sebagai hukuman bagi para pengecut.
- Tinggal dan tidurlah kalian para pengecut di Palestina. Takkan pernah ada kenyamanan dan kenyenyakan dalam istirahatmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar